KILAS BALIK ; ILHAM FAHRUZI PENDIRI LPLH TN PELOPORI BANGUN RUMAH KORBAN BENCANA ALAM
2 min readLPLH TN NEWS – Pasca bencana alam hujan deras lebih dari 3 jam dengan angin kencang yang mengakibatkan 1 unit rumah roboh dan rusak total, Pelda Ilham Fahruzi telah pelopori penggalangan donasi bersama LPLH TN (Lembaga Peduli Lingkungan Hidup Tapalkuda Nusantara) guna mendirikan, membangun dan membantu kesulitan rakyat sekitarnya sesuai 8 Wajib TNI nomor 8 yang pihak korban bencana benar-benar tidak mampu lagi untuk membangun rumahnya di Jl.Raya Arak-Arak Bondowoso, Rt. 03, Rw. 01, Dusun Krajan, Desa Buduan, Kec. Suboh, Kab. Situbondo, Jawa Timur. Jumat (8/10/2021).
Pelda TTG Ilham Fahruzi yang kesehariannya berdinas di Pangkalan TNI AL Banyuwangi Bagian Penerangan Lanal Banyuwangi merasa prihatin terhadap korban bencana alam tersebut sehingga menggalang donasi dari berbagai pihak yang mempunyai rasa kepedulian terhadap sesama.
Misi kemanusian yang dikerjakan dengan sukarela oleh Pelda TTG Ilham Fahruzi tersebut dibantu oleh organisasi masyarakat yang peduli terhadap lingkungan hidup dan masyarakat (red – LPLH TN).
Sebelumnya Pelda TTG Ilham Fahruzi bersama LPLH TN mendatangkan material berupa bata merah 4000 biji, pasir sungai 4 rit (red – 4 bak pick up L 300), Adapun material yang didatangkan hari ini sekira pukul 16:17 WIB berupa semen sejumlah 10 sak dan 50 sak kapur.
Pelda TTG Ilham Fahruzi mengatakan, “Bantuan berbagai macam material ini bukan uangnya kami melainkan semua ini adalah amanah dari ALLAH S.W.T yang dititipkan ke kami untuk disalurkan menjadi rahmat dan penolong bagi sesama di sekitar lingkungan kita bertempat tinggal.” ucapnya.
Lebih lanjut Pelda TTG Ilham Fahruzi mengatakan, “Kami membantunya bukan berarti sudah kaya raya, namun hal Ini sudah menjadi suatu panggilan jiwa berkewajiban bagi kami selaku prajurit TNI AL yang diwajibkan dengan peraturan 8 Wajib TNI, Sumpah Prajurit, Sapta Marga sehingga hati kami diketuk oleh ALLAH S.W.T untuk membantunya, hadir berbuat manfaat dengan tulus ikhlas.” pungkasnya.